Advertisemen
Dark chocolate saat ini menjadi salah satu menu diet yang sangat populer di dunia. Diet dark chocolate telah terbukti dapat menurunkan berat badan tanpa harus menyiksa pelaku dietnya. Apa sih sebenernya dark chocolate ini?? Dark chocolate atau bisa disebut coklat hitam adalah coklat yang terbuat dari bahan - bahan coklat asli yaitu lemak atau mentega coklat, pasta coklat, dan bubuk coklat dengan persentase yang tinggi. Dark chocolate atau coklat hitam ini mengandung antioksidan salah satunya polifenol yang sangat tinggi. Kandungan antioksidan dark chocolate lebih tinggi tiga kali lipat daripada green tea atau teh hijau. Dark chocolate disebut sebagai salah satu "superfood" karena manfaatnya yang sangat banyak. Permintaan akan dark chocolate semakin meningkat tiap tahunnya secara global. Kandungan gula pada dark chocolate sangat rendah bahkan pada sebagian produk yang beredar di pasaran mereka menggunakan pemanis tanpa kalori.
Setiap negara memiliki standar masing - masing untuk menetapkan berapa persentase kandungan massa coklat sehingga disebut dark chocolate. Pada umumnya suatu produk bisa disebut dark chocolate bila mengandug 70 % - 99 % massa coklat. Rasa dan aroma dari dark chocolate lebih kuat dibandingkan milk chocolate dan sweet chocolate. Untuk anda yang baru memulai mengonsumsi dark chocolate sebagai salah satu diet disarankan untuk melakukan latihan terlebih dahulu. Latihan mengonsumsi dark chocolate secara bertahap. Awalnya mengonsumsi coklat yang bittersweet, kalau dirasa coklatnya sudah terlalu manis bisa ditingkatkan levelnya ke dark chocolate 70%, dan begitu seterusnya sampai dark chocolate paling pahit yaitu 99%. Para ahli menyarankan untuk mengonsumsi dark chocolate 30 g - 60 g per hari. Selamat mencoba ya? Kalau ada pertanyaan seputar dark chocolate jangan sungkan - sungkan buat komen di bawah.
Add Comments